Cara merawat komponen penting las laser? (2).

Sistem listrik

Periksa Circuit Breaker: Pastikan circuit breaker utama dan circuit breaker pasokan daya individu, termasuk sakelar darurat, merespons dengan cepat dan efektif.

Periksa Koneksi Daya: Konfirmasi bahwa koneksi daya mesin laser benar.

Pastikan Kapasitas yang Tepat: Verifikasi bahwa circuit breaker utama dan sekunder (untuk unit utama, mesin laser, kompresor udara, dll.) memenuhi persyaratan kapasitas yang ditentukan.

Periksa Ukuran Kabel: Pastikan diameter kabel daya, ground, dan netral sesuai dengan spesifikasi mesin dan tidak lebih kecil dari yang diperlukan.

Inspeksi Sambungan Ground: Verifikasi bahwa sambungan ground dari kabel catu daya terpasang dengan aman dan benar.

Memeriksa Terminal Listrik: Periksa keandalan dan keamanan semua terminal kabel tegangan tinggi, terutama pada titik masuk dan keluar trafo daya. Pastikan semua colokan dan soket terhubung dengan kuat.

Pantau Stabilitas Tegangan: Secara berkala periksa stabilitas tegangan suplai untuk memastikan operasi yang konsisten.

Jaga Kebersihan dan Ventilasi: Pastikan kabinet listrik dari mesin las laser tetap bersih, rapi, dan memiliki ventilasi yang baik.

Inspeksi Integritas dan Keamanan Kabel: Secara berkala periksa seluruh kabel untuk memastikan integritas dan keamanannya mencegah bahaya listrik.

Sistem optik

Perhatian

Hindari Kontak Langsung: Jangan menyentuh permukaan lensa optik (seperti lensa pelindung dan lensa fokus) secara langsung, karena dapat merusak permukaan lensa.

Pembatasan Pembersihan: Jangan pernah membersihkan lensa optik dengan air, deterjen, atau bahan sejenisnya, karena dapat merusak lapisan khusus pada permukaan lensa.

Kondisi Penyimpanan yang Tepat: Jangan menyimpan lensa di tempat gelap dan lembap, karena dapat menyebabkan penuaan pada permukaan lensa.

Jaga Kebersihan Lensa: Lensa harus tetap bersih. Debu, kotoran, atau kelembapan dapat menyerap energi laser dan merusak lapisan lensa, yang berdampak pada kualitas sinar laser atau bahkan mencegah sinar terbentuk.

Penggantian Tepat Waktu: Gantilah lensa secara segera jika lensa mengalami kerusakan.

Perhatian Saat Pemasangan: Saat memasang atau mengganti lensa pelindung atau lensa fokus, gunakan tekanan seminimal mungkin untuk menghindari lensa berubah bentuk, yang dapat memengaruhi kualitas sinar.

Penyimpanan Lensa

Penyimpanan yang Tepat: Pastikan lensa optik disimpan dengan benar untuk menjaga kualitasnya.

Pengendalian Suhu: Simpan lensa di lingkungan dengan suhu antara 10–30°C. Hindari menyimpannya di dalam freezer atau kondisi serupa untuk mencegah terjadinya kondensasi yang dapat merusak lensa. Suhu di atas 30°C juga dapat memengaruhi lapisan lensa.

Lingkungan Aman: Simpan lensa dalam kotak dan di lingkungan yang stabil serta bebas getaran untuk mencegah deformasi yang dapat mengurangi kinerjanya.

Sumber Laser

Inspeksi Kabel Listrik: Periksa secara berkala kabel listrik dan pastikan sumber laser terhubung ke tanah (grounding). Gunakan multimeter untuk memverifikasi kontinuitas antara rumah laser dan kabel tanah (kabel PE berwarna kuning-hijau) sebelum menyalakan perangkat.

Kesesuaian Kabel Kontrol: Pastikan semua kabel kontrol dan tegangan sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditentukan oleh pabrikan. Ketidaksesuaian dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki.

Perlindungan Serat Optik: Tangani serat optik dengan hati-hati. Hindari membengkokkan atau memberikan tekanan pada serat untuk mencegah kerusakan.

Pembersihan Lensa: Lindungi kepala keluaran optik dari debu. Jika perlu dibersihkan, gunakan etanol murni 99,9% dan kapas tanpa serat (lint-free) untuk menghindari kontaminasi.

Pemantauan Fungsi Sistem: Selama operasi, secara terus-menerus periksa sistem air, gas, dan listrik untuk memastikan fungsi normal. Jika terjadi masalah, segera matikan sistem untuk mendiagnosis penyebabnya.

Dokumentasi Gangguan: Jika terjadi gangguan, catat waktu kejadian, gejala yang muncul, dan status operasional sistem sebelum mencari penyebabnya.

Pemeliharaan Sistem Pendingin: Untuk penggunaan jangka panjang, secara rutin bersihkan saluran air pendingin dan jaga kebersihan sumber laser. Ganti air pendingin di chiller secara berkala untuk menjaga kinerja optimal.